Konfigurasi DHCP | Pada Debian 9

Bismillahirrahmanirrahim,
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,



     Alhamdulillah pada kesempatan ini saya masih diberi kekuatan untuk melanjutkan blog saya. Kalo pada blog sebelumnya saya melakukan konfigurasi dns, kali ini saya akan melakukan konfigurasi dhcp pada debian 9. Perlu kita ketahui bahwa sebagai server kita harus memiliki fitur untuk menyebarkan ip ke client yang satu jaringan dengan server sehingga bisa terkoneksi dengan baik. Nah, untuk itulah perlu melakukan konfigurasi dhcp. Berikut konfigurasinya.

1. Masuk ke file interfaces untuk melakukan setting ip address secara static. Lakukan dengan perintah "nano /etc/network/interfaces". Disini saya membuat 2 interfaces, yang pertama untuk akses ke internet dan yang kedua untuk client. Masukkan perintahnya dengan script seperti dibawah ini. Anda bisa mengganti ip addressnya atau jumlah interfaces sesuai kebutuhan. Setelah itu save.


2. Masukkan perintah "systemctl restart networking" atau bisa dengan "reboot" untuk merestart system sehingga system bisa membaca settingan ip address terbaru atau yang sudah kita buat. Lalu masukkan perintah "ip a" untuk mengecek networknya.


3. Kemudian install paket dhcp server dengan perintah "apt-get install isc-dhcp-server-ldap". ketikkan "y" pada pertanyaan "do you want to continue". Tunggu sampai proses instalasi selesai.


4. Masuk ke direktori dhcp dengan perintah "cd /etc/dhcp" kemudian "ls" untuk melihat file apa saja yang terdapat pada direktori tersebut. Backup terlebih dahulu file dhcp.conf dengan perintah "cp dhcp.conf dhcp.conf.backup".


5. Selanjutnya masuk ke file dhcp.conf dengan perintah "nano dhcp.conf". Kemudian edit isi file tersebut seperti berikut, sesuaikan dengan ip dan dns anda. Yang perlu disetting yaitu subnet dan netmask, range ip dhcp untuk client, nama domain, ip gateway dhcp, ip broadcast address, waktu lamanya penggunaan ip dhcp. Jangan lupa save.


6. Kemudian masuk ke file isc-dhcp-server untuk menambahkan interfaces yang dijadikan sebagai server. Ketikkan perintah "nano /etc/default/isc-dhcp-server". Pada bagian INTERFACESv4 masukkan interfaces yang anda jadikan server.


7. Terakhir lakukan restart untuk paket dhcp dengan perintah "systemctl restart isc-dhcp-server".


8. Lakukan pengujian pada client. Bisa menggunakan windows 7,8,10 atau bisa juga menggunakan linux seperti debian untuk jadi client.


9. Lakukan pengecekan pada server untuk melihat client mana saja yang sudah terkoneksi dengan perintah "dhcp-least-list".




Sekian,
Terima Kasih,
Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.


Komentar