Konfigurasi Voip Menggunakan Vlan | Pada Cisco Packet Tracer

Bismillahirrahmanirrahim,
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarkatuh,


     Kembali lagi di blog saya, kali ini saya akan memberikan sedikit tutorial pada pelajaran Teknologi Layanan Jaringan (TLJ). Saya akan membahas tentang cara konfigurasi VoIP menggunakan vlan. Dimana kita akan menggunakan beberapa manajemen vlan. Pada percobaan ini saya akan menggunakan aplikasi Cisco Packet Tracer. Sebelumnya kita harus tau apa itu VoIP?

Pengertian VoIP (Voice Over Internet Protokol)

Voice over Internet Protocol (juga disebut VoIP, IP Telephony, Internet telephony atau Digital Phone) adalah teknologi yang memungkinkan percakapan suara jarak jauh melalui media internet. Data suara diubah menjadi kode digital dan dialirkan melalui jaringan yang mengirimkan paket-paket data, dan bukan lewat sirkuit analog telepon biasa.

Fungsi VoIP

1. Signalling – Signalling berfungsi untuk menamkap jaringan yang dituju, sehingga dapat melakukan inisialisasi (penyampaian) pesan/percakapan.

2. Database Service – Layanan database adalah salah satu fungsi VoIP dalam mencari tujuan akhir/endpoint yang harus dituju, sekaligus sebagai penerjemah alamat yang biasanya digunakan dalam dua jaringan yang berbeda.

3. Call Connect/Disconnect (Bearer Control) – Bearer Control memungkinkan si penerima panggilan dapat memutuskan panggilan/menerima panggilan.

4. Codecs Operations – Berguna sebagai coder ataupun decoderdalam pengubahan/transmitted suara menjadi sinyal digital/paket data ataupun sebaliknya.

Cara kerja VoIP

Cara Kerja VoIP adalah mengubah suara analog yang didapatkan dari speaker pada Komputer menjadi paket data digital, kemudian dari PC diteruskan melalui Hub/ Router/ ADSL Modem dikirimkan melalui jaringan internet dan akan diterima oleh tempat tujuan melalui media yang sama. Atau bisa juga melalui melalui media telepon diteruskan ke phone adapter yang disambungkan ke internet dan bisa diterima oleh telepon tujuan. Untuk Pengiriman sebuah sinyal ke remote destination dapat dilakukan secara digital yaitu sebelum dikirim data yang berupa sinyal analog diubah ke bentuk data digital dengan ADC (Analog to Digital Converter), kemudian ditransmisikan, dan di penerima dipulihkan kembali menjadi data analog dengan DAC (Digital to Analog Converter). Begitu juga dengan VoIP, digitalisasi voice dalam bentuk packets data, dikirimkan dan di pulihkan kembali dalam bentuk voice di penerima. Format digital lebih mudah dikendaika, dalam hal ini dapat dikompresi, dan dapat diubah ke format yang lebih baik dan data digital lebih tahan terhadap noise daripada analog.

Berikut langkah-langkahnya :

1. Buka aplikasi Cisco Packet Tracer, lalu buat topologi seperti ini.
  • 3 PC : Vlan 10 (data)
  • 3 IpPhone : Vlan 20 (voice)
  • 1 Switch : Vlan 30 (management)
  • 1 Router : jenis 2811

2. Klik IpPhone, lalu pada bagian physical kita colokan kabel adapter pada phone yaitu dengan mengklik kabelnya dan menggesernya lalu arahkan ke colokan seperti yang ditandai dibawah ini.


3. Kita lakukan konfigurasi pada switch terlebih dahulu, yaitu dengan klik switch lalu klik CLI.


Berikut Konfigurasinya :

Switch>enable
Switch#configure terminal
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
Switch(config)#hostname SW1
SW1(config)#vlan 10
SW1(config-vlan)#name Data
SW1(config-vlan)#exit
SW1(config)#vlan 20
SW1(config-vlan)#name Voice
SW1(config-vlan)#exit
SW1(config)#vlan 30
SW1(config-vlan)#name Management
SW1(config-vlan)#exit
SW1(config)#interface vlan 30
SW1(config-if)#
%LINK-5-CHANGED: Interface Vlan30, changed state to up

SW1(config-if)#ip address 30.30.30.2 255.255.255.0
SW1(config-if)#exit
SW1(config)#ip default-gateway 30.30.30.1
SW1(config)#interface fastethernet0/1
SW1(config-if)#switchport mode trunk
SW1(config-if)#switchport trunk native vlan 30
SW1(config-if)#exit
SW1(config)#interface range fastethernet0/2-4
SW1(config-if-range)#switchport access vlan 10
SW1(config-if-range)#switchport voice vlan 20
SW1(config-if-range)#exit
SW1(config)#
%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/1, changed state to up

%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/1, changed state to up

%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface Vlan30, changed state to up


4. Kemudian lakukan konfigurasi pada router, klik router lalu klik CLI.


Berikut Konfigurasinya :

Router>enable
Router#configure terminal
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
Router(config)#hostname R1
R1(config)#interface fastethernet0/0
R1(config-if)#no shutdown

R1(config-if)#
%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/0, changed state to up

%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/0, changed state to up

R1(config-if)#exit
R1(config)#interface fastethernet0/0.10
R1(config-subif)#
%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/0.10, changed state to up

%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/0.10, changed state to up

R1(config-subif)#encapsulation dot1Q 10
R1(config-subif)#ip address 10.10.10.1 255.255.255.0
R1(config-subif)#exit
R1(config)#interface fastethernet0/0.20
R1(config-subif)#
%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/0.20, changed state to up

%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/0.20, changed state to up

R1(config-subif)#encapsulation dot1Q 20
R1(config-subif)#ip address 20.20.20.1 255.255.255.0
R1(config-subif)#exit
R1(config)#interface fastethernet0/0.30
R1(config-subif)#
%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/0.30, changed state to up

%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/0.30, changed state to up

R1(config-subif)#encapsulation dot1Q 30 native
R1(config-subif)#ip address 30.30.30.1 255.255.255.0
R1(config-subif)#exit
R1(config)#ip dhcp pool Data
R1(dhcp-config)#network 10.10.10.0 255.255.255.0
R1(dhcp-config)#default-router 10.10.10.1
R1(dhcp-config)#option 150 ip 10.10.10.1
R1(dhcp-config)#exit
R1(config)#ip dhcp excluded-address 10.10.10.1
R1(config)#ip dhcp pool Voice
R1(dhcp-config)#network 20.20.20.0 255.255.255.0
R1(dhcp-config)#default-router 20.20.20.1
R1(dhcp-config)#option 150 ip 20.20.20.1
R1(dhcp-config)#exit
R1(config)#ip dhcp excluded-address 20.20.20.1


5. Klik pada PC lalu klik desktop dan pilh IP configuration. Setelah itu ubah statusnya dari static menjadi DHCP. Maka ip address akan muncul secara otomatis.


6. Kita coba ping dari PC 1 ke PC 2 dan 3. Jika berhasil maka statusnya akan reply seperti berikut.


7. Terakhir kita lakukan penelponan (telepon) dari IpPhone 1 ke IpPhone 2. Caranya ketik nomer yang ingin dituju lalu enter. Maka akan ada notif dari IpPhone 2 bahwa ada panggilan masuk.


8. Oke konfigurasi VoIP dengan Menggunakan VLAN telah berhasil. Silahkan coba coba untuk menelpon dan ping antar PC.



Sekian,
Terima Kasih,
Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.



Komentar